REPUBLIKA.CO.ID, ISTANBUL -- Pelatih Juventus menyesalkan nasib timnya yang harus tersingkir lebih awal dari Liga Champions. Jawara Serie A Itu tumbang 0-1 pada laga terakhir Grup B dari tuan rumah Galatasaray, Rabu (11/12) malam WIB sehingga harus merelakan tiket ke 16 besar kepada wakil Turki itu.
"Saya akan mengatakan bahwa kesalahan kami adalah menunggu laga terakhir dan mengerahkan segalanya di sini. Dengan lapangan yang lebih baik, saya yakin kami bisa bermain lebih baik. Kami tidak bisa memprediksi situasi ini, jadi dalam pandangan kami kegagalan ini tidak adil, namun kami juga mempersulit diri sendiri," tutur Conte seperti dilansir ESPN.
Juventus yang kini menjadi pemuncak klasemen Serie A kini akan memfokuskan diri merebut titel domestik dan melupakan kekecewaaan tersebut. "Kami harus harus memikirkan Serie A dan kekecewaan ini harus menjadi pelecut semangat kami di kompetisi domestik. Kami memiliki dua laga sebelum natal dan kemudian kami akan mulai berpikir tentang Liga Europa," katanya.