REPUBLIKA.CO.ID, SEMANGGI -- Pihak kepolisian berkoordinasi dengan dinas perhubungan untuk menganalisis lalu lintas kawasan Halim. Koordinasi ini dilakukan karena Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, akan dijadikan bandara untuk publik.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto mengatakan, dipastikan akan ada peningkatan mobilitas kendaraan. Mulai angkutan umum, kendaraan pribadi hingga transportasi gelap. Seluruhnya, dalam kajian dua instansi tersebut.''Soalnya tidak jadi bandara publik saja, daerah sana sudah macet,'' kata dia, Rabu (8/1).
Kawasan Cililitan yang memiliki akses menuju bandara sudah menjadi titik kemacetan, begitu pun dengan kawasan Tamini Square dan arah Kalimalang. Rekayasa akan dilakukan tapi masih dalam pengkajian pihak kepolisian dan dishub.
Ada usulan melewati jalur Komplek TNI AU dari Pondok Gede, namun akan dikordinasikan dengan pihak kepolisian. Masalahnya, tidak semua kendaraan bisa melintasi daerah itu karena komplek tersebut memiliki aturan tertentu tentang keluar masuk kendaraan.
''Sebetulnya, begitu sudah jadi jalur publik (Bandara Halim) maka secara otomatis akan diterapkan hukum publik, tapi memang ada aturan di komplek tersebut,'' kata Rikwanto.