REPUBLIKA.CO.ID,PEKANBARU--Sebagian warga Kota Pekanbaru, Riau, mengeluhkan kondisi listrik padam seharian yang tidak adanya pemberitahuan dari pihak Perusahaan Listrik Negara (PLN) setempat.
"Tidak ada persiapan karena padamnya juga mendadak," kata Zalil, warga Kompleks Perumahan Bukitmas, Jalan Bukit Barisan, Pekanbaru, Rabu.
Ia mengaku menunda jadwal mandi akibat listrik di daerah itu padam hingga melampaui pukul 18.00 WIB pada Selasa (18/2).
"Tidak ada genset (pembangkit listrik mini tenaga diesel) hingga memang ketergantungan sama listrik PLN," katanya.
Hasil pengamatan, listrik PLN padam pada Selasa (18/2) sejak pukul 10.00 WIB dan lebih 12 jam atau melampaui pukul 01.00 WIB pada Rabu (19/2).
Humas PLN Cabang Pekanbaru, Muhammad Anson, mengatakan, padamnya listrik disebabkan adanya gangguan teknis.
"Kabarnya memang terjadi gangguan teknis namun saya belum dapat informasi pasti karena sedang berada di luar kota," kata Anson.
Namun dia memastikan padamnya listrik bukan karena upaya perusahaan dalam persiapan memenuhi kebutuhan konsumsi listrik saat acara pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau, Annas Maamun dan Arsyadjuliandi Rachman pada Rabu (19/2).
"Kalau soal itu sebenarnya bukan. Karena persiapan untuk memenuhi kebutuhan listrik di lokasi acara sudah disiapkan sejak jauh hari," katanya.
Ia mengatakan, bahwa sudah disiapkan genset berkapasitas besar untuk mengantisipasi apabila terjadi gangguan jaringan.
Pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau 2014-2019 menurut agenda akan dilaksanakan di Gedung Olahraga Remaja, Jalan Sudirman, Pekanbaru.
Di sana terpantau telah 'standby' beberapa genset berukuran besar dengan kapasitas lebih dari 1 Mega Watt (MW).