REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Menteri Luar Negeri Jerman, Frank-Walter Steinmeier, pada Sabtu memperingatkan bahwa perkembangan situasi di Ukraina selama beberapa jam terakhir sudah pada tingkat berbahaya. Dia mendesak pemerintah Rusia menjelaskan niatnya dalam mengerahkan pasukannya di wilayah Krimea.
"Situasi di Krimea pada saat ini telah menjadi jauh lebih akut. Siapa pun yang sekarang 'menuangkan lebih banyak minyak ke api', baik dengan kata-kata ataupun tindakan, secara sadar bertujuan untuk membuat situasi ini jauh lebih parah," kata Steinmeier.
"Semua hal yang Rusia lakukan di Krimea harus tetap sesuai dengan kedaulatan dan integritas wilayah Ukraina, dan perjanjian mengenai armada Laut Hitam Rusia," ujarnya.
"Kami menunggu pemerintah Rusia memberikan pernyataan publik terkait situasi di Ukraina. Rusia juga perlu memberikan informasi yang jelas tanpa penundaan dan transparansi penuh mengenai gerakan pasukan Rusia di Crimea serta tujuan dan niat di balik gerakan ini," tegasnya.