REPUBLIKA.CO.ID, MAIDUGURI -- Para pemberontak Islam di Nigeria kembali melakukan serangannya terhadap warga sipil. Yang terakhir, serangan kelompok garis keras ini menewaskan sedikitnya 31 orang di sebuah desa di timur laut Nigeria.
Menurut kesaksian Auwalu Gunda, sejumlah pria bersenjata menyerbu desa Mafa di negara bagian Borno pada Ahad (2/3) malam sekitar pukul 8 malam. Kemudian, mereka pun menyerang dan menembaki warga sipil yang melarikan diri serta melempar bahan peledak di wilayah itu.
Senator Ahmed Zannad menyebutkan dalam serangan itu sebanyak 29 orang telah tewas. Sedangkan, dua orang anggota kepolisian juga tewas dalam ledakan bom yang terjadi pada Ahad ketika mereka tengah mengevakuasi para korban saat serangan awal terjadi.
Kelompok militan Boko Haram sendiri tercatat sering kali melakukan serangan brutal di Nigeria. Mereka telah melakukan pemberontakan untuk mencapai tujuannya menciptakan sebuah negara Islam. Mereka pun tak akan ragu membunuh warga sipil yang dinilai mendukung upaya pemerintah Nigeria untuk membasmi tindakan terorisme.