Rabu 19 Mar 2014 16:29 WIB

Demokrat Persilakan KPK Tindak Kadernya yang Korupsi

Rep: Dyah Meta Ratna Novia/ Red: Agung Sasongko
Partai Demokrat
Foto: Republika-wihdan
Partai Demokrat

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dewan Pembina Partai Demokrat yang juga peserta konvensi calon presiden Partai Demokrat Pramono Edhie Wibowo menatakan, ia tidak menyangkal bahwa ada kader Partai Demokrat di DPR yang tersangkut korupsi.

"Mereka yang bermasalah tidak kami lindungi atau  ditutup-tutupi. Saya tetap  mendukung usaha KPK, Polri, dan Kejaksaan dalam pemberantasan korupsi di Indonesia," ujar Edhie, Rabu, (19/3).

Lembaga terkait, kata Edhie, silakan menindak lanjuti kasus korupsi kader Demokrat. Pihaknya tidak akan mengintervensi.Tanggapan Edhie ini terkait rilis yang disampaikan Badan Transparansi Internasional (TII).

Rilis tersebut menyatakan bahwa anggota parlemen yang terkena kasus korupsi (2009-2014) berdasarkan partainya sebagai berikut,  Golkar 19 orang anggota DPR, PDIP 17 orang, Partai Demokrat   4 orang, PAN 3 orang, PBR dan PKS 1 orang.

‎"Sikap Partai Demokrat tidak berubah, kami tetap katakan tidak pada korupsi. Saya yakin masyarakat akan mendukung usaha kami," kata Edhie.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement