REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kegiatan bongkar muat yang dilakukan di Pelabuhan Belawan, Medan, Sumatera Utara, masih berjalan normal meski aksi mogok yang dilakukan Angkutan Khusus Pelabuhan (Angsuspel) memasuki hari pertama.
"Arus barang dari dan menuju pelabuhan akan terganggu jika aksi tersebut berlanjut lebih dari lima hari," kata Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) I Bambang Eka Cahya dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin.
Menurut dia, kegiatan bongkar muat barang impor dan ekspor dari kapal pada hari ini tetap berlangsung normal karena distribusi barang dari kapal dilakukan oleh truk yang dimiliki oleh Pelindo I.
Namun ia mengemukakan bahwa aktivitas bongkar muat bisa terganggu bila lebih dari lima hari karena jangka waktu tersebut adalah periode yang umumnya dibutuhkan untuk barang yang telah turun di lapangan bisa dikeluarkan dari areal pelabuhan setelah penyelesaian dokumen.