REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Beredar luas kabar di jejaring sosial, yang mengatakan bahwa Ketua Umum MUI Kota Bandung cum Dewan Redaksi tabloid Alhikmah, Prof. Dr. KH Miftah Faridl telah wafat.
Menanggapi hal tersebut, pihak keluarga Prof. Dr. KH. Miftah Faridl, melalui Juru Bicaranya Dr. Irfan Safrudin, membantah dengan tegas dengn mengatakan bahwa kabar itu sama sekali tidak benar.
Irfan, yang merupakan Sekretaris Umum MUI Kota Bandung ini meminta kepada masyarakat luas, khususnya kaum muslimin, untuk tidak mempercayai kabar atau informasi apapun terkait kondisi Prof. Miftah yang tidak jelas dan tidak dapat dipertanggungjawabkan asal muasalnya.
"Ini saya baru saja berkomunikasi dengan putra beliau Fahmy Aulia, yang mendampingi di National University Hospital of Singapore. Ia mengatakan bahwa bapak baik-baik saja," kata Irfan.
Ia bahkan memperlihatkan salinan pesan via media sosial WhatsApp yang diterima sore ini, Rabu 30 April 2014.
"National University Hospital Singapore (NUHS) update dari anak ketiga, Fahmi Aulia Faridl: ALHAMDULILLAH Prof. DR. KH. Miftah Faridl, sedang dalam proses pemeriksaan oleh Tim dokter, dan dalam keadaan baik-baik saja. Mohon do'anya. SEBARKAN..." Seperti tertulis dalam pesan singkat tersebut.
Karenanya, masih menurut Irfan, ia lagi-lagi mewanti-wanti kepada masyarakat luas, utamanya kaum muslimin untuk tidak langsung mempercayai, bahkan turut menyebarluaskan pesan yang tidak benar. Sehingga, membuat kecemasan yang tidak perlu, terjadi di tengah-tengah khalayak luas.
Sebaliknya, Irfan meminta kepada masyarakat, untuk bersama-sama mendoakan kemudahan, kelancaran dan kesembuhan Prof. Miftah, sehingga dapat kembali berkiprah untuk umat.