REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Hasil pendataan sementara yang dilakukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Sukabumi mencatat rumah rusak akibat bencana angin puting beliung di Kecamatan Cibadak mencapai 25 unit.
"Bencana angin kencang tersebut terjadi di dua desa yakni Desa Warnajati dan Tenjojaya. Jumlah rumah yang paling banyak mengalami kerusakan di Desa Warnajati," Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Sukabumi, Usman Susilo, Kamis.
Data BPBD mencatat jumlah rumah rusak di Desa Warnajati tepatnya di Kampung Gunungkarang RT/RW 06 mencapai 17 unit dengan rincian 15 rusak ringan dan dua rusak sedang. Sedangkan, di Desa Tenjojaya RT 02 RW 9 sebanyak tujuh unit rusak ringan dan satu rusak berat.
Pendataan masih terus dilakukan untuk menyesuaikan jumlah bantuan yang akan dikirimkan kepada para korban. Namun, bantuan darurat seperti makanan siap saji berupa mie instan, sarden, minyak goreng dan lain-lain sudah mulai diberikan.
Seluruh korban diungsikan sementara ke tetangganya atau sanak saudaranya terdekat. Warga yang rumahnya rusak berat akan diberikan bantuan bahan bangunan.
"Kami terus bersiaga mengingat kondisi cuaca yang kurang bersahabat,'' kata Usman. ''Warga diminta selalu waspada karena Kabupaten Sukabumi merupakan salah satu daerah yang rawan terjadi bencana alam.''