REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan menargetkan program wajib belajar 12 tahun terwujud dinikmati oleh seluruh masyarakat tahun 2018.
"Sistem program pendidikan menengah universal 12 tahun sedang kita rintis mudah-mudahan 2018 kita sudah bisa melayani 100 persen tingkat SLTA," kata Gubernur usai upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional 2014 di Gedung Sate Bandung, Jumat (2/5).
Ia menuturkan tahun 2018 seluruh masyarakat Jawa Barat secara merata mendapatkan program wajib belajar hingga lulus SMA atau sederajat.
Sementara, lanjut dia, belum dapat menyelesaikan program wajib belajar 12 tahun seluruhnya karena terkendala berbagai persoalan sarana dan prasarana pendidikan. "Tidak mungkin setahun penuh dilakukan karena terkait dengan berbagai persoalan sarana dan prasana," katanya.
Menurut dia, target terwujudnya program wajib belajar 12 tahun di Jawa Barat itu lebih cepat dibandingkan yang ditargetkan pemerintah pusat tahun 2020. "Kalau pusat angka target 97 persen, pusat itu dicanangkan untuk SLTA tahun 2020, mudah-mudahan kita bisa 2018 selesai," katanya.
Selain program wajib belajar 12 tahun, Gubernur juga berupaya mewujudkan pembangunan sekolah di daerah dan meningkatkan kualitas pengajar untuk memberikan pelayanan pendidikan yang layak bagi masyarakat.
Menurut dia pendidikan merupakan hal yang terpenting untuk membangun bangsa manusia menuju peradaban, menciptakan generasi bangsa yang unggul dan berkarakter untuk menuju bangsa yang lebih baik.
"Sudah seharusnya anak-anak bangsa mendapatkan pendidikan yang layak agar bisa merasakan pentingnya pendidikan bagi masa depan mereka," katanya.