REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Wakil Gubernur Jawa Barat, Dedi Mizwar mengatakan seluruh anak yang menjadi korban kejahatan seksual yang dilakukan oleh AS alias Emon harus dilakukan sampai si korban benar-benar sembuh.
"Rehabilitasi yang diberikan kepada korban baik dalam bentuk psikologi memang membutuhkan waktu yang tidak sebentar," kata Dedi kepada Antara di sela acara peninjauan lokasi TKP kejahatan Emon di bekas objek pemandian air panas Santa di Kecamatan Citamiang, Rabu (21/5).
Untuk itu kata dia, kami meminta kepada pemerintah daerah setempat yakni Pemkot Sukabumi untuk terus memberikan rehabilitasi tersebut sampai si korban benar-benar dinyatakan sembuh oleh petugas medis yang berkompeten seperti psikolog maupun psikiater.
Namun pihaknya memberikan apresiasi kepada Pemkot Sukabumi yang dengan cepat menanggulangi kasus pedofil ini seperti dalam memberikan pengobatan kepada para korban, pihaknya juga akan membantu dalam penyembuhan ini agar anak-anak korban Emon traumanya bisa sembuh dan melupakan seluruh kejadian yang telah dialaminya.
Menurut Dedi, saat ini yang harus dilakukan oleh seluruh pihak adalah bagaiman melakukan pencegahan agar kasus ini tidak ada lagi di wilayah Jabar khususnya Kota Sukabumi. Lebih lanjut, kasus pedofil ini terjadi karena ada kesempatan dan lemahnya pengawasan baik masyarakat maupun orang tua si anak.