Senin 26 May 2014 08:36 WIB

Shinzo Abe Follow Akun Twitter PM India

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Citra Listya Rini
Shinzo Abe
Foto: Yuya Shino/Reuters
Shinzo Abe

REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI -- Narendra Modi (63 tahun) adalah perdana menteri terbaru India yang akan dilantik pada sebuah upacara mewah pada Senin (26/5) ini. Fakta lain dari pribadi Modi ternyata tidak hanya terkenal di negaranya, melainkan juga di panggung global.

Hindu nasionalis dari Partai Bharatiya Janata ini sudah berbicara dengan Presiden Amerika Serikat dan Rusia. Dia telah menjadi satu dari tiga pemimpin dunia yang akun Twitternya di-follow oleh Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe.

Pemerintah AS menolak visa Modi pada 2005, namun Obama kini telah mengundangnya datang ke Gedung Putih. Untuk pertama kalinya dalam sejarah India, putra dari seorang pemilik kios teh berkasta rendah di India ini berhasl menggeser Dinasti Nehru dan Gandhi pada peta politik India.

Dilansir darui Reuters, Senin (26/5), Modi juga terkenal sebagai salah satu dalang dari konflik Hindu-Muslim yang meletus 12 tahun lalu di Gujarat. Modi dipandang sebagai salah satu politikus garis keras berkaitan dengan isu-isu keamanan nasional.

Modi telah bersikap keras selama ini terhadap negara tetangganya, Pakistan sejak Inggris memisahkan Pakistan dari India pada 1947. Namun, pada pelantikannya Senin ini, Modi mengundang Perdana Menteri Pakistan, Nawaz Sharif untuk hadir.

Modi berencana membicarakan hubungan bilateral kedua negara sehingga sedikit meningkatkan harapan rakyat demi mencairnya hubungan beku antara kedua negara. "Modi telah menunjukkan ketangkasan politik dan keterampilan diplomatiknya dengan mengundang Nawaz Sharif," kata kolumnis, Prashant Jha di Hindustan Times, Senin (26/5).

Ini merupakan satu pertanda baik dengan menghangatnya hubungan antara India dan Pakistan. Harapannya, langkah yang diambil Modi ini diikuti oleh daerah-daerah lain yang mengalami konflik lateral atau multilateral. 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement