Kamis 05 Jun 2014 07:40 WIB

FIFA tidak Akui Pertandingan Belgia Kontra Luxemburg

 Pemain Timnas Belgia, Romelu Lukaku (kanan), berebut bola dengan pemain Timnas Luxemburg, Tom Schnell, dalam laga uji coba di Genk pada 26 Mei lalu.
Foto: Reuters/Laurent Dubrule
Pemain Timnas Belgia, Romelu Lukaku (kanan), berebut bola dengan pemain Timnas Luxemburg, Tom Schnell, dalam laga uji coba di Genk pada 26 Mei lalu.

REPUBLIKA.CO.ID, BRUSSELS -- Trigol Romelu Lukaku saat Belgia menang 5-1 atas Luxemburg pada pekan lalu dicoret dari catatan resmi, setelah badan sepak bola dunia FIFA memutuskan bahwa itu bukan merupakan pertandingan internasional resmi.

FIFA mengatakan dalam pernyataan melalui surat elektronik bahwa pihaknya tidak mengakui pertandingan persahabatan itu sebagai pertandingan berkategori "A" karena Belgia melakukan terlalu banyak pergantian pemain.

Dengan demikian bukan hanya trigol perdana Lukaku di ajang internasional yang tidak diakui, namun debut Adnan Januzaj untuk tim senior Belgia juga dicoret.

Peraturan FIFA membatasi jumlah pergantian pemain yang diizinkan untuk pertandingan kompetitif adalah tiga kali dan enam kali untuk pertandingan persahabatan.

Belgia melakukan tujuh pergantian pemain pada pertandingan itu di mana Nacer Chadli dan Kevin De Bryune juga mencetak gol untuk mereka dan Aurelien Joachim menyumbang gol untuk Luxemburg.

FIFA mengatakan melalui surat elektroniknya bahwa pihaknya tidak akan mengakui pertandingan itu sebagai pertandingan berkategori "A."

sumber : Antara/Reuters
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement