REPUBLIKA.CO.ID, CILACAP -- Kepala Kelompok Teknisi Stasiun Meteorologi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Cilacap Teguh Wardoyo mengatakan bahwa gempa berkekuatan 5,5 SR yang terjadi pada hari Ahad (22/6), pukul 13.38 WIB, dirasakan hingga Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.
Menurut dia, gempa tersebut berpusat di 8,16 derajat lintang selatan dan 107,89 derajat bujur timur atau 75 kilometer barat daya Tasikmalaya dengan kedalaman 12 kilometer.
Ia mengatakan bahwa gempa tersebut tidak berpotensi menimbulkan tsunami. "Tadi banyak warga yang menghubungi kami guna menanyakan gempa yang mereka rasakan," katanya.
Salah seorang warga Adipala, Kabupaten Cilacap, Siti (63) mengaku dikejutkan oleh guncangan yang cukup kencang saat sedang duduk sambil menonton televisi.
"Guncangannya cukup kencang, tapi tidak sampai menimbulkan kepanikan. Bahkan, sama sekali tidak ada warga yang membunyikan kentongan," katanya.