REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Banjir telah merenggut 134 jiwa dan membuat 12 orang lagi kehilangan tempat tinggal di Cina sepanjang tahun ini, kata Markas Bantuan Kemarau dan Kendali Banjir Negara pada Selasa.

Banjir telah mempengaruhi 19 provinsi, wilayah dan kota praja, dan melibatkan 19,35 juta warga serta 1,29 juta hektare tanaman, kata Xinhua, Selasa malam. Tujuh provinsi dan wilayah, masing-masing, telah menyaksikan banjir serius, termasuk di Guangdong, Hunan, Guizhou, Jiangxi, Fujian, Zhejiang dan Guangxi.

Pada Juni saja, banjir menewaskan 66 orang dan membuat enam orang lagi hilang.

Cina memasuki musim banjir tahun ini pada Selasa, kata markas tersebut. Hujan lebat diramalkan mengguyur Beijing, Tianjing dan Provinsi Hebei, Jiangsu, Jiangxi dan Yunnan pada Selasa dan Rabu

Ikuti Whatsapp Channel Republika