REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO -- Dalam rangka mempromosikan industri teknologi Jepang, Perdana Menteri (PM) Shinzo Abe berencana mengirim Hello Kitty ke luar angkasa. Misi ini didanai oleh Kementerian Pendidikan Jepang senilai 40 juta dolar AS.

Hello kitty akan dirancang oleh PT Sanrio Co Ltd. Sanrio mengumumkan Hello Kitty yang akan dikirmkan berukuran empat cm. Pengembang memilih Sanrio sebagai mitra swasta pertama.

Peneliti dari University of Tokyo Nano-Satellite Center, Toshiki Tanaka mengatakan tujuan dari proyek ini adalah untuk menarik perusahaan swasta agar mau bekerja sama dengan satelit. 

"Melalui proyek ini kita dapat membuat orang-orang tertarik dan merangsang keingintahuan ilmiah mereka, Kita bisa memindahkan hati mereka," kata Tanaka seperti dilansir Reuters.

Proyek Hello Kitty ini telah dimulai pada bulan Juni. Para peneliti telah bekerja selama dua bulan terakhir untuk memikirkan manuver satelit agar memperoleh arah yang benar saat mengambil foto Hello Kitty dengan Bumi sebagai latar belakangnya.

Mereka juga menggunakan cat khusus untuk melindung maskot Hello Kitty dari sinar UV, sinar kosmik dan ruang vakum. Sanrio telah meminta para penggemarnya untuk mengirimkan pesan 180 karakter agar Hello Kitty dapat menyampaikannya untuk teman-teman dan keluarga.

"Sanrio telah menerima 100 pengajuan di hari pertama," kata juru bicara perusahaan Kazuo Tohmatsu.

Hello Kitty, merayakan ulang tahun ke-40 tahun ini. Ia telah menjadi simbol budaya Jepang dan digunakan untuk memasarkan segala sesuatu termasuk permainan mewah . 

Ikuti Whatsapp Channel Republika