REPUBLIKA.CO.ID, NUNUKAN -- Peringatan HUT ke-69 Proklamasi Kemerdekaan RI di perbatasan Indonesia-Malaysia di Pulau Sebatik Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, diwarnai atraksi menarik dan disambut baik masyarakat setempat.
Kepala Penerangan Kodam VI Mulawarman, Letkol CHB Totok Suratmat di Pulau Sebatik, Ahad (17/8), menyatakan, atraksi ini sengaja diadakan agar peringatan HUT Proklamasi Kemerdekaan RI lebih semarak.
Ia menambahkan, upacara HUT Kemerdekaan RI yang diselenggarakan Kodam VI Mulawarman ini diharapkan mendapatkan sambutan meriah dari masyarakat di wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia atau tampil beda dengan upacara yang sama ditempat lainnya.
Jenis atraksi yang diselenggarakan adalah penampilan grup drum band siswa sekolah di Pulau Sebatik, bela diri yong moodo oleh prajurit TNI, raid pembebasan sandera dan terjun payung free fall oleh 10 prajurit TNI AD dari Kopassus Grup 3 yang diantaranya dua prajurit dari Komando Wanita TNI AD.
Pantauan di lokasi pelaksanaan upacara, atraksi terjun payung free fall yang paling mendapatkan perhatian oleh ribuan warga yang hadir yang memadati tiga sisi Lapangan Sei Bajau.
Selain atraksi, upacara HUT Kemerdekaan RI juga diwarnai berbagai lomba seperti panjat pinang dan lomba membangun tenda pasukan oleh prajurit TNI AD yang bertugas di Pulau Sebatik.
Khusus untuk lomba panjat pinang yang diikuti puluhan anak-anak ini juga mendapatkan perhatian ribuan warga setempat, sebab peserta dengan semangat dengan berbagai upaya untuk mendapatkan hadiah yang disediakan panitia pelaksana seperti sepeda, ratusan ribu rupiah uang tunai, payung dan lain-lainnya.