REPUBLIKA.CO.ID, CILACAP -- Cawapres 01 Kiai Maruf Amin menjawab rumor soal kesehatannya dengan melakukan kunjungan ke berbagai daerah di Indonesia. Bahkan, kunjungannya kali ini di Jabar berdurasi sepanjang lima hari nonstop.
Maruf mengatakan biasa memulai aktifitasnya dari pagi hari hingga malam hari tiap safari. Bentuk aktivitasnya dengan menyapa masyarakat, santri dan ulama di daerah kunjungan.
"Iyalah itu otomatis (membantah tudingan kesehatannya tidak fit). Saya selalu sehat, saya bisa berjalan lima hari non stop, mudah mudahan terus sehat saya," kata Maruf Amin di Majenang, Jawa Tengah pada Jumat (1/3).
Maruf berkelakar kesehatannya lebih prima dari Koordinator Media Maruf Amin, Monang Sinaga. Maruf ingat bahwa Monang pernah sakit ketika safari Maruf ke Padang.
"Dia (Monang) saja yang masih muda, kalah (pernah sakit)," ujar Maruf sambil menunjuk Monang.
Maruf mengungkapkan safarinya belum tuntas. Setelah safari Jabar pekan ini, ia masih melanjutkan kunjungan ke Karawang dan lusa akan ke Serang, Banten. Kemudian rencananya, ia juga berkunjung ke Tapanuli Selatan, Sumatera Utara.
"Ini (safari) masih panjang nanti saya harus ke Sumatra Utara juga keliling sampai ke Tapanuli Selatan," kata Ketua Majelis Ulama Indonesia tersebut.
Di sisi lain, Maruf menaruh perhatian lebih pada Banten karena dukungan disana belum solid. Padahal kiai Maruf merupakan putra asli Banten. Sehingga Maruf bakal sering mengunjungi Banten dalam sisa masa kampanye.
"Ada lagi tanggal 23 kemudian ada tanggal 24 saya ke Banten. Sebab, Banten juga kita perkuat lagi, kan dulu itu daerah daerah yang Pak Jokowi kalah Jawa barat, Banten, di Sumatera barat," ucapnya
Sebelumnya, dalam safari Maruf di Jawa Barat pada 25 februari hingga 1 Maret, Maruf Amin sudah mendatangi Cirebon, Kuningan, Banjar, Pangandaran, Ciamis dan berakhir di Majenang Cilacap. Kunjungan dalam rangka memperkuat dukungan sekaligus menangkal hoaks yang ditujukan pada Jokowi-Maruf.