Senin 25 Aug 2014 20:54 WIB

Alhamdulillah, Desa Natah Gunung Kidul tak Lagi Kesulitan Air

PKPUgelar program berbagi air
Foto: Humas PKPU
PKPUgelar program berbagi air

REPUBLIKA.CO.ID, GUNUNG KIDUL – Warga Natah Wetan, Desa Natah, Kecamatan Nglipar, Gunung Kidul tidak perlu lagi berjalan ratusan meter untuk mendapatkan air bersih. Pasalnya, Jum’at (22/8) lalu, Lembaga Kemanusiaan Nasional PKPU Yogyakarta bersinergi dengan Makelar Sedekah kembali meresmikan Program “Berbagi Air”  melalui Pembangunan Sistem Air Bersih di Desa Natah, Nglipar, Gunung Kidul.

Program berbagi air di wilayah Natah ini merupakan kelanjutan dari program yang sama yang sudah diluncurkan di wilayah Jeruklegi, Desa Katongan, Kecamatan Nglipar dan Desa Banyusoco, Kecamatan Playen. “Ini adalah Program berbagi air yang ketiga, sebelumnya PKPU Yogyakarta juga sudah membuat Sistem Air Bersih dengan cara memompa air dari dalam tanah dan disalurkan kepada warga” ujar Jumarsono selaku Kepala Cabang PKPU Yogyakarta, dalam siaran persnya yang diterima ROL, Senin (25/8).

Bupati Gunungkidul Hj Badingah S.Sos menyambut baik program PKPU DIY. Karena pembangunan Pamdus memberikan manfaat yang cukup besar dalam upaya mengatasi kesulitan air bersih di Gunungkidul. Bantuan pembangunan yang sudah ada, hendaknya dirawat dan dimanfaatkan dengan baik, sehingga kesulitan air bisa diatasi. “Pemerintah daerah juga terus berupaya untuk  mengatasi kesulitan air bersih di masyarakat. Dengan adanya bantuan Pamdus dari PKPU ikut membantu pemerintah daerah, untuk mencukupi kebutuhan air bersih di masyarakat,” jelasnya.

Sementara penanggungjawab program Berbagi Air PKPU Yogyakarta, Agus Triyono mengatakan bahwa “Pembangunan sistem air bersih ini akan dimanfaatkan oleh warga Dusun Natah Wetan yang berjumlah 90 KK, dan nantinya akan terus dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan warga yang ada di Dusun sekitar.

Pembangunan ini juga melibatkan peran serta masyarakat secara aktif, baik dalam menyiapkan dan membangun infrastruktur, sehingga pembangunan bisa berjalan dengan baik. "Saat ini juga sedang dilakukan tahap finishing pembangunan sistem air bersih yang ke empat di Dusun Ketela, Desa Tegalrejo, Kecamatan Gedangsari," ujar Agus.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement