REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Dewan Pimpinan Daerah Partai Golkar Nusa Tenggara Barat menunjuk Baiq Isvie Rupaeda sebagai ketua sementara di DPRD Provinsi di daerah tersebut.
Sekretaris DPD Golkar NTB H Muh Amin di Mataram, Ahad, mengatakan, penunjukan Baiq yang tidak lain merupakan Wakil Ketua DPD Golkar NTB tersebut, sudah diputuskan di tingkat pengurus.
"Sudah kita tunjuk berdasarkan keputusan pengurus DPD Golkar provinsi," kata Amin.
Sementara, terkait ketua devinitif pengganti ketua sementara, Amin belum bisa menyebutkannya, karena belum diputuskan DPP dari lima nama yang diajukan sebagai ketua di DPRD NTB, meski tanggal 1 September esok dilakukan pelantikan anggota DPRD NTB terpilih periode 2014-2019.
"Sampai saat ini kita masih menunggu siapa yang ditunjuk menjadi Ketua DPRD NTB, terpenting kami sudah mengusulkan lima nama ke DPP, tinggal di pilih yang mana," jelasnya.
DPD Golkar sebagai pemenang Pileg 2014 di NTB, merekomendasikan lima nama calon Ketua DPRD Provinsi Nusa Tenggara Barat ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) di Jakarta.
Penetapan lima nama calon Ketua DPRD NTB itu, melalui proses penjaringan bakal calon yang dilakukan DPD Golkar NTB, melalui rapat yang dilaksanakan secara demokratis dan dihadiri pengurus DPP Golkar, Ahad lalu.
Lima nama calon Ketua DPRD NTB yang di usulkan Golkar NTB ke DPP, yakni H Wahidin HM Noer (Ketua Fraksi Golkar DPRD NTB), H Lalu Wireginawang (Anggota Komisi III DPRD NTB), H Umar Said (Anggota DPRD NTB sekaligus mantan Ketua DPRD Kabupaten Lombok Barat), Hj Isvie Rupaeda (Wakil Ketua DPD Golkar NTB), H Sahafari Ashari (Wakil Ketua Komisi IV DPRD NTB).