REPUBLIKA.CO.ID, BASTIA -- Para kitman hendaknya mengingat ini, bawa kostum cadangan saat tim Anda bertanding. Kalau tidak, boleh jadi tim Anda akan bernasib sama seperti SC Bastia saat melakoni pertandingan pekan keempat Ligue 1.
Bastia bertandang ke Stade Chaban-Delmas untuk menghadapi tuan rumah Girondins de Bordeaux dalam lanjutan Ligue 1 pada Ahad (31/8) malam WIB . Para pemain skuat asuhan Claude Makalele ini sudah menjalani pemanasan. Namun saat bersiap hendak bertanding, ofisial menyadari kostum yang digunakan Bastia akan menyulitkan wasit.
Bastia mengenakan kostum ketiga mereka yang berwarna kehijauan bermotif seragam tentara (foto di bawah, red). Sementara Bordeaux mengenakan kostum kandang berwarna biru tua. Kedua kostum ini dinilai bakal membingungkan wasit karena sama-sama berwarna gelap.
Laga sempat tertunda sebentar karena Bastia tak membawa kostum lain. Akhirnya, Bastia terpaksa meminjam seragam latihan tuan rumah yang berwarna putih. Laga pun bisa berjalan.
Namun Bastia ternyata tak berhenti ‘menyusahkan’ Bordeaux. Setelah laga berjalan, tim berjuluk les Bleus ini membobol gawang Bordeaux pada menit ke-18 lewat Gadji Tallo.
Bordeaux yang sebelumnya pernah dua kali memetik kemenangan dalam posisi tertinggal berusaha menggapai yang ketiga. Berkali-kali usaha les Girondins gagal. Sampai akhirnya Diego Rolán melepaskan tendangan keras 11 menit jelang laga berakhir untuk membuat skor imbang 1-1 yang bertahan hingga akhir.
Bordeaux lega terhindar dari kekalahan. Tambahan satu poin membuat skuat asuhan Willy Sagnol memimpin klasemen Ligue 1 engan nilai 10, unggul dua angka dari runner up Paris Saint-Germain. Sayangnya, Sagnol gagal mencetak sejarah sebagai pelatih pertama yang memenangkan empat pertandingan beruntun di liga papan atas Prancis sejak Marc Rastoll (Metz) pada musim 1978-79.
Sementara Bastia—yang dua kali merepotkan Bordeaux—berada pada peringkat ke-15 dengan nilai lima dari empat pertandingan.