REPUBLIKA.CO.ID, KABUL-- Pejuang dari kelompok militan, yang berafiliasi dengan Taliban, mengatakan tengah mempertimbangkan untuk bergabung dengan Negara Islam (IS). Komandan mereka juga mengatakan, akan terus melawan pemerintah Afghanistan.
Komandan Mirwais mengatakan pada BBC News, jika IS terbukti menjalankan khilafah Islam yang benar maka mereka akan ikut bergabung.
"Kami tahu Daish (sebutan mereka untuk IS) dan kami memiliki hubungan dengan beberapa anggota Daish. Kami menunggu untuk melihat apakah mereka memenuhi persyaratan untuk khalifah Islam," ujar Komandan Mirwais.
Menurutnya jika IS terbukti memenuhi persyaratan tersebut, maka para pemimpin mereka akan mengumumkan kesetiaan pada IS.
"Mereka adalah mujahidin besar. Kita berdoa untuk mereka, dan jika kita melihat tak ada masalah dengan cara mereka beroperasi, kita akan bergabung.
Berita tersebut muncul di tengah sengketa pemilihan presiden Afghanistan. Pemilihan Juni masih diperdebatkan, dan belum ada yang dinyatakan sebagai pemenang. Sementara audit surat suara oleh PBB masih berlangsung.