REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) tetap mematuhi aturan yang berlaku di lingkungan Pemprov DKI Jakarta untuk tidak menggunakan kendaraan dinas maupun pribadi tiap Jumat pekan pertama. Padahal, ia telah resmi berstatus sebagai presiden terpilih.

Jokowi bahkan tetap menggunakan bus saat menghadiri acara refleksi tiga tahunan pelaksanaan Masterplan Percepatan Pembangunan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia (MP3EI) bersama presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Balai Sidang JCC Senayan, Jakarta, Jumat (5/9). Namun, bus tersebut tetap dikawal oleh pasukan pengamanan presiden (Paspampres) yang melekat padanya.

Jokowi mengaku, sebelum menghadiri acara tersebut, ia sempat melayat ke istri Mantan Gubernur DKI Jakarta Henk Ngantung, Hetty Evelyn Ngantung di (RSPAD) Gatot Soebroto Jakarta Pusat, tempat jenazahnya disemayamkan.

"Tadi melayat sama ibu (Iriana) naik bus juga, kemudian pisah karena saya harus ke sini (JCC)," ujarnya pada wartawan di dalam bus.

Selesai acara MP3EI, Jokowi pulang bersama iring-iringan presiden SBY. Sementara SBY menggunakan mobil kepresidenannya, Jokowi tetap setia menggunakan bus operasional milik Pemprov DKI. Ia bahkan mengajak serta wartawan untuk ikut dalam bus tersebut.

Bus yang ditumpangi Jokowi tersebut persis berada di belakang rombongan Presiden SBY. Sementara presiden pulang ke istananya, Jokowi pulang menuju kantornya di Balai Kota DKI Jakarta.

Ikuti informasi terkini seputar sepak bola klik di sini

Ikuti Whatsapp Channel Republika