REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Forum Relawan pendukung Jokowi mengajukan lima nama calon menteri yang mengurus bidang perekonomian dan ketenagakerjaan kepada Tim Transisi.
"Kelima nama itu fokus menitikberatkan bidang ekonomi pada kabinet pemerintahan Jokowi-JK," kata salah satu pimpinan Forum Relawan Jokowi, Mudhofir di Jakarta Rabu (17/9).
Mudhofir menyebutkan lima nama itu yakni Agus Martowardojo sebagai Menteri Keuangan, Andi Gani Nena Wea sebagai Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi dan Mahendra Siregar sebagai Menteri Perdagangan.
Selanjutnya, M Arsjad Rasjid sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Sri Adiningsih sebagai Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas).
Perwakilan Forum Relawan menyerahkan daftar nama calon kabinet itu yang diterima Ketua Tim Transisi Rini M Soemarno dan Deputi Tim Transisi Eko Putro Sandjojo.
Mudhofir menjelaskan kelima nama calon menteri itu dinilai memiliki kapabilitas, kompetensi dan profesional sesuai bidang garapannya.
"Mereka memiliki jiwa kepemimpinan yang kuat, kemampuan manajerial, peduli kepada kaum pekerja dan punya rekam jejak yang baik," tutur Presiden Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (KSBSI) tersebut.
Lebih lanjut, Mudhofir mengatakan kandidat menteri tersebut berkaitan dengan nasib hidup pekerja di Indonesia.
Persoalan nasib buruh di Indonesia juga menjadi salah satu perhatian utama dengan menempatkan satu nama yakni Andi Gani Nena Wea sebagai kandidat Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans).
Mudhofir mengaku mengenal baik sepak terjang Andi Gani yang berjuang menyejahterakan kaum buruh termasuk membuat beberapa aturan seperti Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) dan pekerja alih daya (outsorcing).
Koordinator nasional Forum Diskusi Relawan Jokowi (Fordisi) Agung Nugroho meminta Forum Relawan Jokowi dijadikan lembaga non-partisan untuk mengawal kebijakan pemerintahan Jokowi-JK.
Deputi Tim Transisi Eko Putro Sandjojo menuturkan pihaknya menerima seluruh aspirasi dari berbagai elemen masyarakat untuk menunjang kinerja pemerintahan Jokowi-JK.