Sabtu 20 Sep 2014 16:41 WIB

Kediri Kota Ramah Anak

Penumpang antre masuk ke kereta Kahuripan di Stasiun Kota Kediri, Jawa Timur, Ahad (3/8).
Foto: Antara
Penumpang antre masuk ke kereta Kahuripan di Stasiun Kota Kediri, Jawa Timur, Ahad (3/8).

REPUBLIKA.CO.ID, KEDIRI -- Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar menyebutkan Kota Kediri, Jawa Timur, sudah mampu menjadi kota layak anak, dan memprioritaskan program-program untuk lebih memerhatikan hak anak, dan tidak mendiskriminasikan mereka.

"Anak itu generasi penerus keluarga. Anak harus dibina, dididik, diasuh, guna mencegah tindak kekerasan pada anak," katanya dalam saat acara pencanangan gerakan 'Kediri layak anak' di lapangan Brigif 16/Wirayudha Kediri, Jawa Timur, Sabtu.

Ia mengatakan pemerintah berusaha untuk membuat program-program yang mengutamakan prinsip yang baik, dengan menjamin hak anak, seperti hak mendapatkan pendidikan, kesehatan, dan sejumlah hak lainnya.

Program itu sengaja disusun untuk lebih menyentuh pada kebutuhan dan hak anak dan tidak mendiskriminasikan mereka. Bahkan, saat ini, angka buta huruf di Kediri yang saat ini sudah nol, sehingga orang tua pun bisa membantu anak mendampingi saat belajar.

"Saya sudah instruksikan agar seluruh 'stake holder' aktif kembangkan Kediri sebagai kota layak anak," ujarnya.

Pihaknya mengaku prihatin dengan maraknya kasus yang terjadi pada anak, misalnya terlibat tawuran antarpelajar, terlibat tindak kriminal, ataupun terpengaruh mengonsumsi narkotika.

Mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, Wali Kota mengaku juga sudah mempunyai rencana untuk menjadikan Kediri sebagai tempat yang lebih baik untuk anak, di antaranya dengan membuat tempat yang lebih mendukung kegiatan anak, salah satunya dengan membuat hutan kota.

Rencananya, hutan kota itu akan dibuat di areal Joyoboyo, Kediri, yang akan dilengkapi dengan berbagai macam fasilitas yang mendukung kegiatan anak, seperti perpustakaan, taman pintar, tempat permainan anak, serta berbagai wahana yang lebih mendidik lainnya.

sumber : antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement