REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Demi mengatasi kekeringan di sejumlah daerah, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyiapkan dana sebesar Rp 50 miliar untuk membantu Pemerintah Daerah (Pemda).
Dana itu didistribusikan ke sembilan provinsi, yaitu Jawa Barat (Jabar), Jawa Tengah (Jateng), Yogyakarta, Jawa Timur (Jatim), Nusa Tenggara Barat (NTB), Nusa Tenggara Timur (NTT), Lampung, Sumatera Selatan (Sumsel), dan Sulawesi Utara (Sultra).
Sembilan daerah tersebut, sesuai dengan permintaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Tak hanya berupa uang, BNPB pun mengirimkan mobil tangki ke BPBD Provinsi, serta Kabupaten atau Kota, untuk penguatan kapasitas.
"Kini tangki tersebut digunakan untuk mendistribusikan air," ungkap Kepala Bidang Humas BNPB, Sutopo, saat dihubungi, Kamis, (25/9).
Ia menambahkan, cara penanganan kekeringan di semua daerah sama, meski masing-masing memiliki kondisi wilayah geografis dan iklim berbeda.
Ia menjelaskan, Pemda sendiri sudah mampu mengatasi kekeringan di wilayahnya. Melalui pengerahan beberapa tangki air, pompa air, dan bantuan air, menggunakan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
Menurut Sutopo, solusi total untuk mengatasi kekeringan adalah, dengan upaya menyeluruh dan komitmen politik yang kuat. "Misalnya seperti pembangunan waduk, pengelolaan daerah aliran sungai, serta konservasi tanah dan air, dan lain-lain," jelasnya.
