REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) mengaku baru dua partai yang sudah menyerahkan nama-nama kandidat menteri pada dirinya. Namun, dari dua partai yang dimaksud, Jokowi hanya menyebut Hanura.
"Yang memasukkan baru dua partai. Pokoknya Partai Hanura dan partai satu lagi. Nanti saya bawain lah catatannya, tidak hapal saya. Kalau sudah beres saya kasih tahu," kata Jokowi yang akan dilantik pada 20 Oktober tersebut.
Menurut Jokowi, 34 nama kementerian dalam kabinetnya pun hingga kini belum rampung. Karenanya, Jokowi mengaku belum melakukan tes uji kelayakan pada para kandidat menteri.
Sebelumnya, Jokowi mengaku sudah ada partai yang memberinya satu paket nama calon menteri. "Saya sampaikan apa adanya, ada yang berikan nama satu buku seperti ini," ujar Jokowi sambil jarinya membentuk huruf C, Selasa (16/9).
Ia memang mempersilakan partai pendukung untuk mengusulkan nama calon menteri. Tapi pada akhirnya Jokowi sendiri yang akan menentukan apakah usulan nama tersebut diterima atau tidak. "Bisa saja dari setebal itu yang saya ambil hanya satu lembar," ujarnya.