REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA—Masyarakat Aceh menyumbang dana untuk membeli alat kesehatan bagi dua ruangan di Rumah Sakit Indonesia, Gaza, Palestina.
Sebagai apresiasi perhatian warga Aceh, ruangan rumah sakit bakal dinamakan dua pahlawan Aceh, yaitu Cut Nyak Dien atau Teungku Cik Di Tiro.
“Sumbangan kali ini berasal dari pemerintah dan masyarakat Kabupaten Aceh Selatan serta dari karyawan dan keluarga besar Bank Aceh,” jelas Kabag Pengelolaan Informasi dan Dokumentasi Biro Humas Setda Aceh, dr. Mahyuzar, MSi, Sabtu (11/10).
Total sumbangan mereka sebesar Rp 208.654.163. Mahyuzar yang juga merupakan Ketua Posko Aceh untuk Gaza menyatakan, Pemerintah Aceh telah menutup sumbangan melalui Posko Aceh untuk Gaza.
Namun, bila ada masyarakat Aceh yang masih ingin menyumbang untuk Gaza, maka Pemerintah Daerah Aceh mempersilakan mereka menyumbang langsung ke lembaga Medical Emergency Rescue Committee (MER-C).
Masyarakat Aceh pada 27 Agustus 2014 lalu juga telah menyumbang buat warga Gaza, Palestina. Gubernur Aceh, dr. H. Zaini Abdullah, mewakili pemerintah dan masyarakat Aceh telah menyerahkan sumbangan dana Rp 6.379.606.470 dan 12 gram emas untuk membantu warga Palestina di Gaza melalui MER-C.
Saat ini, sebanyak 19 orang relawan MER-C masih bertugas di Gaza. Proses pengadaan alat kesehatan (alkes) pun sudah dimulai dengan masuknya dokumen penawaran dari 12 pemasok alkes di Gaza.