REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Sriwijaya FC U-21 dipastikan tidak diperkuat striker Mariando Djobnak ketika berlaga di final Indonesia Super League (ISL) U-21 yang akan digelar di Stadion Jalak Harupat, Ahad (19/10).

Pemain kelahiran Papua itu absen karena harus menjalani akumulasi kartu kuning. ''Mariando tidak bisa bermain karena terkena akumulasi kartu kuning. Jumat siang kami baru menerima pemberitahuannya. Absennya Mariando tentunya membuat daya gedor Sriwijaya FC U-21 akan sedikit berkurang,'' kata Bambang Supriyanto, asisten manajer Sriwijaya FC U-21.

Meski tidak diperkuat pemain pilar namun Laskar Mudo Wong Kito tetap percaya diri untuk meraih kemenangan atas Semen Padang U-21 yang akan menjadi lawan di laga pamungkas nanti. ''Kami tetap optimistis, pemain lain akan mampu menggantikannya (Mariando),'' ujar Bambang.

Sementara itu pelatih kepala SFC U21 Andi Susanto yang tengah berada di Bandung mengatakan dirinya akan mempertimbangkan untuk menurunkan Ichsan Kurniawan, gelandang tim nasional (timnas) U-19 yang baru pulang dari hajatan Piala Asia U-19 di Myanmar.

''Kita akan melihat permainan Ichsan Kurniawan pada dua sesi latihan terakhir sebelum laga final digelar. Statusnya Ichsan sebagai pemain timnas menandakan dia punya kualitas yang baik. Tapi saya akan lihat kemampuannya dalam kerjasama tim dan memahami strategi yang kita siapkan,'' kata dia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika