Rabu 29 Oct 2014 18:43 WIB

PAN: DPR Jangan Disandera PDI Perjuangan

Kampanye Partai Amanat Nasional
Foto: Antara
Kampanye Partai Amanat Nasional

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Wasekjen PAN, Yandri Susanto, menegaskan DPR jangan disandera PDI Perjuangan. Dewan Perwakilan Rakyat harus diberikan kesempatan bekerja sebagaimana pemerintahan Jokowi diberi kesempatan untuk bekerja.

“DPR jangan disandera PDIP,” ujar Yandri, saat diwawancarai sebuah stasiun TV swasta, di Jakarta, Rabu (29/10).

DPR menurutnya harus diberi kesempatan untuk menjalankan fungsinya secara maksimal, yaitu legislasi, pengawasan, dan anggaran. Hal ini nantinya akan mengarah kepada pemaksimalan kinerja pemerintah agar lebih maksimal.

Lima fraksi yang seluruhnya adalahanggota Koalisi Merah Putih (KMP) menguasai pimpinan komisi-komisi pada pemilihan pimpinan komisi di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta,

Rabu.

Kelima fraksi tersebut adalah Fraksi Partai Golkar (FPG), Fraksi Partai Gerindra (FGerindra), Fraksi Partai Amanat Nasional (FPAN), Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (FPKS), serta Fraksi Partai Demokrat

(FPD).

Pimpinan DPR RI yakni tiga wakil ketua DPR RI, Fadli Zon (FGerindra), Fahri Hamzah (FPKS), dan Agus Hermanto (FPD) yang memimpin pemilihan dan penetapan pimpinan komisi-komisi berhasil

memilih pimpinan di 10 komisi dari 11 komisi di DPR RI.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement