Ahad 02 Nov 2014 07:36 WIB

42 Militan Boko Haram Tewas di Tangan Tentara Nigeria

Rep: C83/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Seorang polisi mengamankan aksi unjuk rasa memprotes penculikan anak yang dituduhkan dilakukan oleh kelompok Boko Haram di Lagos, Nigeria.
Foto: AP/Sunday Alamba
Seorang polisi mengamankan aksi unjuk rasa memprotes penculikan anak yang dituduhkan dilakukan oleh kelompok Boko Haram di Lagos, Nigeria.

REPUBLIKA.CO.ID, ABUJA -- Setidaknya 42 militan Takfiri Boko Haram telah tewas dalam baku tembak dengan pasukan tentara Nigeria. Baku tembak tersebut terjadi di negara bagian timur laut Nigeria. 

Seperti dilansir PressTv (1/11), kelompok militan Takfiri melancarkan serangan pada Jumat pagi di kota Sabon Gari, terletak sekitar 130 kilometer dari ibukota negara bagian, Maiduguri.

Pada tanggal 29 Oktober, militan Boko Haram ditangkap di kota Mubi di Nigeria timur laut Adamawa. Serangan itu terjadi dua hari setelah yang diduga bersenjata Boko Haram membunuh beberapa orang di kota Kukawa, yang terletak sekitar 180 kilometer dari Maiduguri.

Sementara itu, Boko Haram telah membantah klaim oleh pemerintah Nigeria tentang perjanjian gencatan senjata baru-baru ini yang akan memfasilitasi pelepasan lebih dari 200 siswi diculik oleh kelompok tersebut. 

Dalam sebuah video yang dirilis pada hari Jumat, yang diduga pemimpin Boko Haram, Abubakar Shekau, menolak gencatan senjata  dan mengesampingkan pembicaraan dengan pemerintah Nigeria.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement