REPUBLIKA.CO.ID, UNGARAN -— Mendorong semangat cinta tanah air dan kebanggaan bangsa dapat dilakukan dilakukan dengan jamak cara.Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Semarang melakukannya dengan menggelar kegiatan memperkuat kedaulatan budaya.
Kegiatan yang dimaksud berupa ‘Parade Campursari dan Cipta Lagu Patriotisme’, yang dihelat di kompleks wisata Kampoeng Rawa, Ambarawa, Kabupaten Semarang, Ahad (2/11). Dalam menggelar hajat ini, Kantor Kesbangpol Kabupaten Semarang menggandeng Dewan Kesenian Kabupaten Semarang (DKKS) dan Pamong Budaya Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Semarang.
Kepala Kesbangpol Kabupaten Semarang, Purbatinhadi SH mengatakan, nilai- nilai kecintaan terhadap bangsa dan tanah air dapat diwujudkan melalui bidang budaya. Salah satunya melalui kesenian campursari yang populer di kalangan masyarakat Jawa. Karena campursari merupakan seni asli bangsa dan pengembangan budaya Jawa. “Karena itu, kami mengangkat kesenian ini sebagai media untuk membangun kecintaan terhadap bangsa dan tanah air,” jelasnya.
Kasi Kesatuan Bangsa (Kesbang), Ristotok SE menambahkan, bersama dengan parade campursari ini juga digelar Cipta Lagu Patriotisme. Parade campursari dan lomba cipta lagu patriotisme tingkat kabupaten Semarang ini dimaksudkan untuk menjaga empat pilar kebangsaan. Yakni UUD 1945, Pancasila, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika. Sekaligus unuk meningkatkan rasa kebangsaan di kalangan pelaku seni.
“Salah satu tugas pokok fungsi (tupoksi) Kesbangpol adalah fasilitasi ketahanan seni dan budaya di Kabupaten Semarang,” ujarnya.
Ristotok mengatakan, adanya parade campursari diharapkan para pekerja seni di Kabupaten Semarang bisa lebih profesional dalam mengembangkan seni.