REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG- - Tim Persipura Jayapura mengeluhkan kabut asap yang mengganggu latihan mereka di Palembang. Tim Mutiara Hitam bersiap tampil pada semifinal Indonesia Super League (ISL) 2014 melawan Pelita Bandung Raya (PBR) pada Selasa (4/11) di Stadion Gelora Sriwijaya, Jakabaring.
"Saat latihan tadi pagi, anak-anak tidak bisa maksimal karena terganggu kabut asap," kata Asisten pelatih Persipura Jayapura Chrisleo Yarangga seperti dikutip Antara, Senin (3/11) malam.
Ia mengatakan pada latihan pagi, Boaz Solossa dan kawan-kawan tidak bisa berlatih dengan serius karena terganggu oleh kabut asap yang menyelimuti tempat latihan. Sehingga, pemain-pemain tim berjuluk Mutiara Hitam itu hanya bisa lakukan latihan seadanya.
"Semua taktik dan strategi yang akan diuji-cobakan tadi pagi tidak berjalan baik karena kabut asap. Akhirnya tim kembali ke hotel," katanya.
Pada sore hari, Persipura kembali berlatih di halaman hotel untuk memantapkan strategi. Chris mengatakan kemungkinan besar PBR tidak mengalami kendala serupa karena berlatih pada sore hari di lapangan.
Pihak Persipura sudah mengajukan protes kepada Liga Indonesia selaku operator kompetisi. Sebelumnya pihal Liga Indonesia saat dikonformasi ROL pada Senin petang mengatakan pertandingan masih sesuai rencana, yakni berlangsung pada pukul 16.00 untuk laga Persipura vs PBR dan 20.00 untuk pertandingan Persib Bandung kontra Arema Cronus Indonesia.
Persipura sudah berada di Palembang sejak Sabtu (1/11). Tim Mutiara Hitam minus penyerang Titus Bonai dan Lukas Mandowen yang ditinggal di Jayapura karena sakit.