Rabu 12 Nov 2014 11:05 WIB

Bom Bunuh Diri Tewaskan Delapan Orang di Baiji

Rep: C16/ Red: Julkifli Marbun
Serangan bom bunuh diri terus melanda Irak. (ilustrasi)
Foto: Reuters/Atef Hassan
Serangan bom bunuh diri terus melanda Irak. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BAIJI -- Sebuah aksi bom bunuh diri telah terjadi di kota Baiji, Irak bagian utara pada  selasa (11/11) lalu. Kejadian ini menewaskan delapan orang warga, enam diantaranya merupakan tentara dan dua lainnya warga sipil.

Menurut keterangan Walikota Baiji Mohammed Mahmoud aksi pemboman tersebut menargetkan kerumunan pasukan tentara Iraq yang sebelumnya berhasil merebut kembali sebagian pusat kota Baiji.

Dilansir Al Arabiya, diduga pelaku aksi bom bunuh diri tersebut adalah pasukan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).  Sebelumnya, para pemberontak ISIS berhasil merebut sebagian wilayah di Irak Utara lima bulan yang lalu. Mereka merebut kota Baiji yang dikelilingi kilang minyak dan mengepung satu detasemen tentara resmi Irak.

Pasukan keamanan Irak telah berjuang selama berminggu-minggu untuk menahan dan memukul mundur pasukan ISIS ke selatan, barat dan utara ibukota Irak.

Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement