REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Masyarakat yang menolak kebijakan Presiden Joko 'Jokowi' Widodo terkait kenaikan harga BBM untuk premium dan solar mendominasi jejaring sosial media Twitter pada Selasa (18/11). Kini para pendukung kebijakan Jokowi tidak mau kalah dengan memakai tagar #Jokowihebat pada hari ini.

Tagar #SalamGigitJari masih menjadi trending topic pertama Twitter di Indonesia. Kemudian disusul tagar #JokowiHebat. Para pengguna tagar #SalamGigitJari umumnya merupakan netizen yang tidak menyetujui kebijakan kenaikan BBM dan juga menyindir Jokowi.

Novan Krismawan dalam akun @NKrismawan mengatakan, "Jokowi-JK adalah kita. Ketika kita meminta harga BBM untuk tidak naik, Jokowi-JK tidak bersama kita #SalamGigitJari".

Sindiran juga dikatakan Rizki Pratama melalui akun @Rizkew. Menurutnya pihak yang paling diuntungkan dalam kebijakan Jokowi untuk menaikkan harga BBM adalah pihak SPBU milik asing. "Yg paling untung harga BBM naik POM bensin asing, finally investasinya mulus, harga minyaknya sekarang bersaing dengan Pertamina. #SalamGigitJari"

Sebaliknya tagar #JokowiHebat untuk mendukung kebijakan Jokowi. Seperti Edwin Simajuntak yang juga memakai tagar #Jokowi Hebat untuk mendukung kebijakan Jokowi. "Justru yang banyak mengeluh orang-orang mampu, Bukti kalau yang banyak make BBM subsidi justru yang mampu," katanya.

Akun @lino_haki juga mendukung Jokowi dengan memakai tagar tersebut. "2 hal yang pasti di dunia. Semua orang pasti meninggal dan tidak mungkin menyenangkan semua orang. Siap dibenci untuk rencana besar," ujarnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika