REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Timnas Indonesia menelan kekalahan 0-4 dari Filipina di pertandingan kedua Piala AFF 2014 pada Selasa (25/11). Di laga perdana, Kurnia Meiga dan kawan-kawan masih sanggup menahan imbang tuan rumah Vietnam, 2-2. gara-gara hanya mengemas satu poin dari dua laga, Indonesia tinggal menunggu keajaiban untuk lolos ke fase semifinal.
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi sempat memprediksi timnas bakal menang 3-1 melawan Filipina. Ternyata, tebakannya meleset. Dia pun sangat menyesalkan kekalahan itu. "Sore tadi, Timnas kita kalah 0-4 dari Filipina. Ini 'rekor'. Padahal, kita blm pernah kalah. Kita bhkan pernah menang 13-1. Ini pertanda apa?" katanya melalui akun Twitter, @imam_nahrawi.
Menurut Imam, hasil buruk itu menandakan perlunya ada pembenahan dalam sepak bola Indonesia. "Kekalahan dari Filipina adlh sinyal kuat bahwa dunia sepakbola kita harus berbenah total. Saya harap PSSI bs mengevaluasi diri. Jk tdk, kami, Kemenpora, siap bekerja keras utk pembinaan usia dini. PSSI? Tlg juga berbenah. Ya organisasinya, ya kompetisinya," kata mantan sekjen Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu.
Imam melanjutkan, "Belum lama ini, kita semua dipermalukan dg sepakbola gajah. Belum lagi soal isu mafia sepakbola. Banyak sekali PR kita. Ayo smua berbenah!"