REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Timnas Indonesia mencatatkan hasil buruk di Piala AFF 2014. Skuat asuhan Alfred Riedl tersingkir di fase grup. Pencapaian itu sangat menyakitkan lantaran timnas digadang-gadang untuk bisa mengukir juara pertama kalinya di turnamen tersebut.
Pengamat sepak bola Akmal Marhali meminta pemerintah untuk menindak PSSI. Pasalnya, orang yang menjabat di PSSI lebih 20 tahun, namun tidak mampu mempersembahkan prestasi apapun.
Dia meminta Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi untuk turun tangan, tidak sekadar wacana. Bahkan, kalau perlu orang nomor satu di republik ini untuk ikut bertindak menyikapi kepengurusan organisasi yang dikomandoi duet Djohar Arifin dan La Nyalla Mattalitti itu.
“Kalau Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo sampai turun tangan sebaiknya Menpora juga mundur saja. Buat apa ada Menpora kalau gak bisa ngurusin PSSI,” ujar Akmal ketika dihubungi Republika, Sabtu (29/11).
Kendati berjanji bakal mengevaluasi prestasi timnas, Akmal ragu, kalau Menpora berani menindak tegas PSSI. Pasalnya, Imam berstatus sebagai orang partai politik. Hanya saja Akmal tetap berharap Menpora dan pemangku kepentingan lainnya untuk membenahi PSSI, dengan merevolusi secara total.