REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG --- Proses kepindahan pemain terbaik Indonesia Super League (ISL) 2014 Ferdinand Sinaga dari Persib Bandung ke Sriwijaya FC berjalan lancar. Striker yang mencetak enam gol di Asian Games XVII 2014 Incheon, sebelumnya sudah pamit dengan manajemen Persib.
"Sebelum berangkat ke sini, saya sudah bertemu dan pamitan dengan manajer Persib Umuh Muchtar. Saya sudah sampaikan ke Uwak Haji kalau pada musim depan saya akan bergabung dengan Sriwijaya FC,” kata Ferdinand seusai penandatanganan kontrak di Palembang, Senin (1/12).
Ferdinand tiba di Palembang pada Senin siang bersama istri dan kedua anaknya. Pemain yang pernah bergabung dengan Semen Padang itu sementara menetap di Swarna Dwipa Residen. Tempatnya berada di seberang Graha Sriwijaya Mandiri yang menjadi mess para pemain klub berjuluk Laskar Wong Kito.
Kepada wartawan Ferdinand Sinaga mengaku tidak menyesal peluangnya memperkuat Persib di Liga Champion Asia (LCA) sirna karena hengkang ke Sriwijaya FC. “Tugas saya di Persib sudah selesai. Saya sangat bahagia bisa memberi andil Persib meraih gelar juara yang sudah ditunggu selama 19 tahun,” ujarnya.
Pemain kelahiran Bengkulu yang kini berusia 26 tahun mengaku hengkang dari Persib karena membutuhkan tantangan baru. “Ini sesuai dengan nazar saya saat awal pindah ke Persib musim lalu. Jika mampu Persib juara maka saya akan pindah. Kebetulan nazar itu terwujud maka saya harus memenuhinya,” kata mantan pemain Persisam dan Semen Padang tersebut.
Dan pilihannya menerima tawaran manajemen Sriwijaya, menurut Ferdinand karena melihat keseriusan manajemen Sriwijaya FC untuk meraih targetnya. Menurut dia ini menjadi hal penting saat memilih klub barunya. Di Sriwijaya FC, Ferdinand akan mengenakan kostum bernomor punggung 17.