Sabtu 06 Dec 2014 13:43 WIB

Uzbekistan Penjarakan Wanita yang Mengajar Alquran

Rep: c83/ Red: Mansyur Faqih
Muslim Uzbekistan
Foto: ddhongkong
Muslim Uzbekistan

REPUBLIKA.CO.ID, TASHKENT -- Sekelompok perempuan Muslim dipenjara oleh otoritas Uzbekistan di ibu kota Tashkent karena mengajar Alquran kepada gadis muda. Penangkapan dilakukan mereka melakukan pengajian di rumah. 

Salah satu perempuan yang ditangkap bernama Hanife Mirganieva. Ia adalah pemimpin kelompok perempuan pengajar Alquran. Beberapa perempuan lainnya berhasil melarikan diri. Pejabat Uzbek berharap mereka mencari perlindungan di Turki.

"Suami Mirganieva sebelumnya telah tertangkap sebagai anggota Hizbut Tahrir," tulis salah satu media Uzbekistan seperti dilansir Islam Online (4/12). 

Para perempuan tersebut dituduh menyebarkan radikalisme dengan mengajarkan kitab suci umat Muslim itu.

Uzbekistan adalah negara paling padat penduduknya di Asia Tengah. Negara itu juga merupakan jantung perebutan kekuasaan geopolitik antara Barat dan Rusia.

Kelompok HAM telah lama menuduh Uzbekistan menekan kebebasan beragama sebagai bagian dari kampanye melawan ekstremis Islam.

Pada Maret 2012, pihak berwenang Uzbek melarang penjualan pakaian agama, khususnya jilbab dan cadar.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement