REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemilihan ketua umum Partai Golongan Karya (Golkar) versi Musyawarah Nasional (Munas) di Jakarta, Ancol, dipastian akan dilakukan malam ini (7/12).

Dalam pemilihan ini, dipastikan tidak ada aklamasi. Ketua sidang Munas Golkar di Jakarta, Leo Nababan, memastikan bahwa pemilihan ketua umum Golkar akan dilakukan malam ini juga.

Pemilihan akan dilaksanakan setelah sidang-sidang komisi selesai. Rencananya, pemilihan ketua umum ini dilaksanakan setelah makan malam. "Dari sekitar jam 20.00 WIB kita mulai," terang Leo di Jakarta, Ahad (7/12).

Sebelum dilakukan pemungutan suara, ketiga calon ketua umum Partai Golkar, Agung Laksono, Agus Gumiwang dan Priyo Budi Santoso, akan diberikan kesempatan untuk memaparkan visi dan misi kepada seluruh peserta.

Waktu yang dimiliki oleh masing-masing calon ketua umum untyk melakukan pemaparan ialah 15 menit. Baru setelahnya dilakukan bakal calon di mana calon ketua umum minimal harus meraih 30 persen dari total suara sah yang hadir dalam Munas Jakarta. Baru setelahnya akan ilakukan pemilihan ketua umum.

Leo juga menyatakan bahwa ketiga calon ketua umum telah sepakat akan melangsungkan proses pemilihan dengan damai.

Siapa pun yang menang, para kandiat sepakat tidak akan ada yang berontak ataupun menggugat. Mereka meyakini siapapun yang terpilih merupakan yang terbaik untuk rakyat Indonesia. "Dan ini kemenangan dari rakyat Indonesia," terang Leo.

Ikuti Whatsapp Channel Republika