Jumat 02 Jan 2015 15:01 WIB

Masyarakat Shalat Gaib untuk Korban Air Asia

Shalat
Foto: Dailypost.ng
Shalat

REPUBLIKA.CO.ID, KOTAWARINGIN -- Umat Islam di Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, serentak menggelar shalat gaib mendoakan penumpang dan kru pesawat yang menjadi korban dalam kecelakaan AirAsia QZ 8501 di Selat Karimata pada Ahad (28/12).

"Ini sebagai bentuk keprihatinan dan doa kita untuk para korban pesawat AirAsia. Semoga mereka diterima dan mendapat tempat yang layak di sisi Tuhan," kata Soleh Anshari, salah seorang ulama di Pangkalan Bun, Kotawaringin Barat (Kobar), Jumat.

Saat menjadi khatib di Masjid Agung Riyadlus Sholihin Pangkalan Bun, Anshari mengajak seluruh jemaah Shalat Jumat untuk mendoakan penumpang dan kru pesawat yang menjadi korban tragedi memilukan di pengujung tahun 2014 tersebut.

Anshari juga mengajak jemaah mendoakan keluarga korban agar diberi kesabaran dan tabah dalam menerima cobaan tersebut. Doa juga dipanjatkan untuk seluruh petugas dari berbagai elemen yang membantu pencarian dan evakuasi agar diberi kesehatan dan kemudahan sehingga dapat terus membantu penanggulangan musibah dengan maksimal.

Kecelakaan tersebut tidak hanya membawa duka bagi masyarakat Indonesia namun juga masyarakat Internasional, tidak terkecuali warga Kobar. "Cobaan ini harus kita maknai secara mendalam. Kita harus mengintrospeksi diri tentang apa yang sudah kita lakukan. Ini menjadi pembelajaran bagi kita semua," kata Anshari.

Keprihatinan masyarakat Kobar terhadap tragedi jatuhnya pesawat AirAsia QZ 8501 sudah ditunjukkan sejak menyebarnya kabar duka tersebut. Nelayan di daerah itu bahkan ramai-ramai turut membantu petugas melakukan pencarian. Saat perayaan malam tahun baru lalu, kemeriahan yang biasanya tampak setiap malam pergantian tahun, kurang terlihat di daerah ini. Masyarakat memilih mengikuti imbauan untuk tidak merayakan tahun baru secara berlebihan sebagai bentuk keprihatinan atas musibah jatuhnya AirAsia.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement