REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Badan SAR Nasional (Basarnas) belum bisa memastikan sampai kapan operasi pencarian dan evakuasi kecelakaan AirAsia QZ 8501 ini akan berlangsung. Hal tersebut akan diputuskan dalam evaluasi.
"Tentu tidak mungkin operasi seumur hidup. //Kan// tidak mungkin," terang Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI FH Bambang Soelistyo melalui konferensi pers yang diselenggarakan di kantor Basarnas, Ahad (4/1).
Soelistyo menyatakan yang menentukan berapa lama operasi ini akan berlangsung ialah evaluasi. Di sana akan dipertimbangkan efektivitas dan evisiensi dari operasi yang dilakukan.
Namun, ia mengatakan evaluasi belum akan dilakukan dalam waktu dekat. Artinya, proses pencarian masih akan terus dilakukan.
Ia melanjutkan, hingga hari pencarian ketujuh kemarin, Sabtu (3/1), semua unsur dapat bersinergi dengan baik. Unsur-unsur yang berasal dari dalam dan luar negeri dapat saling bahu-membahu.
"Saya harap semangat ini untuk terus dipertahankan," ujar Soelistyo.