REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Sebanyak 40 perupa muda dan tua Yogyakarta, menggelar pameran seni lukis bersama bertajuk 'Spirit of Art Show' di Galeri Seni Griya Sekar Wangi, Piyungan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, pada 3-10 Januari 2015.
Pameran yang diprakarsai Pengelola Art Galllery "Griya Seni Sekar Wangi" Yogyakarta, Marsma (purn) Sudjadijono dan Cakradewa Management itu dibuka oleh staf Ditjen Kebudayaan Kemendikbud Budi Harjono di Piyungan, Bantul, Sabtu malam (3/1).
Dalam sambutannya Budi Harjono mengatakan pengembangan sumber daya manusia (SDM) seni dan kebudayaan memiliki posisi yang sangat vital dan penting sebagai bagian manajemen seni agar kegiatan berkesenian tetap bisa terselenggara.
"Untuk itu, kami mengapresiasi penyelenggaraan pameran seni lukis ini sebagai ajang pembinaan para seniman lukis sekaligus untuk merajut silaturahmi antarseniman di Yogyakarta," katanya.
Ia mengatakan pemerintah dalam hal ini kemendikbud sangat menghargai peran masyarakat seni yang berupaya meningkatkan kegiatan berkesenian di kalangan masyarakat.
"Kami, Ditjen Kebudayaan Kemendikbud siap berkolaborasi dan menjalin kerja sama dengan lembaga/asosisasi seniman untuk meningkatkan SDM seni sekaligus meningkatkan kompetensi mereka, sehingga diharapkan nilai-nilai seni dan budaya tetap lestari," katanya.
Sementara itu Ketua Panitia Pameran 'Spirit of Art Show' Wm Hendrix mengatakan kegiatan pameran ini sebagai bentuk kebersamaan antarperupa di Yogyakarta.
Sesuai dengan tajuk pameran ini 'Art Show' maka kegiatan ini dimaksudkan sebagai ajang pemeran seni rupa mulai dari proses penciptaan hingga karya itu selesai dan disajikan.
"Kegiatan semacam ini telah beberapa kali diselenggarakan di beberapa tempat di Yogyakarta dan saat ini diprakarsai oleh penggelola Art Gallery Griya Sekar Wangi Marsma (purn) Sudjadijono. Pameran ini yang menampilkan puluhan lukisan karya 40 perupa Yogyakarta dimaksudkan untuk mengawali tahun baru 2015 dalam berkesenian," katanya.