Selasa 06 Jan 2015 21:33 WIB

Temukan Objek Diduga Pesawat Air Asia, Kapal Perang AS Turunkan ROV

Air Asia
Air Asia

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kapal perang milik Amerika Serikat (AS) USS Fort Worth menemukan dua objek berbahan metal yang diduga bagian badan pesawat Air Asia QZ 8501, di sektor prioritas pertama di periran sekitar Teluk Kumai, Kalimantan Tengah.

"Dari hasil pencarian tadi pagi, sonar USS Fort Worth menangkap obyek metal, tetapi masih dugaan bagian pesawat. Ini jadinya obyek ke-6 dan ke-7," kata Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) Marsekal Madya FH Bambang Soelistyo di Jakarta, Selasa (6/1).

USS Fort Worth, tambahnya, saat ini sedang mencoba menurunkan remotely operated vehicle (ROV) untuk memastikan kedua obyek metal tersebut adalah badan pesawat Air Asia yang dicari.

"Mereka masih mencoba mengkorfirmasi dua obyek tersebut. Temuan ada di sektor prioritas satu," ujar dia.

Sebelumnya Basarnas menambah sektor prioritas operasi untuk pencarian bagian besar pesawat Air Asia QZ8501 yang jatuh di sekitar perairan Teluk Kumai, Kalimantan Tengah, pada Minggu (28/12).

"Untuk operasi hari ini, karena perkembangan evaluasi teknis dan taktis hasil dari kemarin, maka hari ini akan dilakukan tambahan area pencarian prioritas. Saya sebut disitu area pencarian prioritas yang kedua," katanya.

Letak sektor prioritas kedua tersebut, ia menjelaskan ada di dalam sektor tambahan, diluar sektor prioritas yang pertama. Yang dikerjakan di daerah operasi pada hari kesepuluh, lanjutnya, untuk di empat sektor yang telah ditetapkan sejak awal tetap dilakukan pencarian korban dan serpihan pesawat yang kemungkinan terbawa arus.

Sedangkan di dalam sektor prioritas kedua, ia mengatakan tim SAR gabungan berupaya mencari yang diduga bagian pesawat dan juga kotak hitam. Operasi di sektor ini dilakukan kapal-kapal yang mempunyai alat dan sistem pencarian untuk obyek di bawah permukaan air.

Dalam sektor prioritas kedua tersebut, menurut dia, sudah ada KRI Hasanuddin, KRI Usman Harun, kapal Geosurvey, kapal Baruna Jaya I, dan kapal Cress Onix.

"Mereka bahu-membahu untuk mencari dengan bantuan alat baik itu sistem sonar dan pinger locater," ujarnya

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement