REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Aparat keamanan Inggris meningkatkan kewaspadaannya menyusul serangan yang melanda Kantor Majalah Charlie Hebdo di Paris, Perancis, pada Rabu (71).
Atas serangan yang menewaskan 12 orang tersebut, pihak keamanan Inggris memperketat keamanan sejumlah tempat di Pelabuhan dan Stasiun Kereta Api serta kendaraan pribadi baik dari Inggris yang hendak bepergian ke Perancis maupun sebaliknya.
Juru bicara Perdana Menteri Inggris mengatakan bahwa telah ada perubahan tingkat ancaman terorisme di Inggris dan pemerintah telah memutuskan untuk mengambil langkah-langkah tambahan. Seperti diberitakan Sky News, Kamis (8/1), personel keamanan dengan jumlah yang jauh lebih banyak dibanding sebelumnya terlihat berjaga-jaga di sejumlah tempat-tempat strategis.
Insiden Charlie Hebdo sendiri membuat sejumlah negara khususnya eropa lebih berwaspada mengingat ancaman yang terus dilancarkan kepada negara-negara barat oleh kelompok ISIS di Irak dan Suriah.