REPUBLIKA.CO.ID,YOGYAKARTA--Di era kekinian, umat Islam perlu hidup selaras dengan teknologi dan sains.
"Jangan takut pada internet dan sains. Justru dengan internet dan sains, umat Islam bisa berkembang maju serta bermanfaat bagi seluruh alam," kata Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas saat menjadi pembicara dalam Kongres Umat Islam Indonesia yang digelar Majelis Ulama Indonesia (MUI), Selasa (10/2).
Di Banyuwangi, misalnya, di sejumlah pondok pesantren dan masjid justru dipasangi wi-fi agar santri dan warga bisa mengakses internet.
Selain itu, ada beasiswa berkuliah hingga selesai untuk anak-anak muda termasuk para santri yang tiap tahunnya dialokasikan sekitar Rp 2 miliar.
"Di Banyuwangi kini sudah ada Universitas Airlangga (Unair) kampus Banyuwangi yang akan bersinergi dengan kampus-kampus lain, termasuk perguruan tinggi keagamaan, untuk pengembangan sains dan teknologi, terutama sains terapan yang bermanfaat untuk warga lokal," pungkas Anas.