Kamis 12 Feb 2015 15:06 WIB
Polri vs KPK

ICW: Serangan Terhadap KPK Lebih Ganas

Rep: C05/ Red: Bilal Ramadhan
Gedung KPK
Gedung KPK

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Seakan tak berhenti mendapatkan serangan. Setelah para Komisioner KPK satu persatu dilaporkan ke Bareskrim Polri, giliran para pegawai KPK pun juga ikut mendapat ancaman teror pembunuhan. Indonesia Corruption Watch (ICW) menilai hal ini tanda kondisi KPK semakin gawat.

Wakil Kordinator ICW, Agus Sunaryanto menyatakan serangan pada KPK saat ini berbeda dibandingkan fase sebelumnya. Dia menyatakan serangan sebelumnya hanya menyentuh pada tataran regulasi.

Ia menyontohkan ditariknya penyidik kepolisian dari KPK atau anggaran KPK dihambat oleh DPR RI. Kalau sekarang, kata dia, bahkan hingga tataran pegawai pun diancam untuk dibunuh. “Ini kan artinya serangan pada KPK sifatnya lebih menyeluruh,” ujarnya, Kamis (12/2).

Agus menyatakan saat ini Presiden Jokowi harus segera turun tangan, Hal ini, kata Agus, yakni dengan segera memutukan terkait calon Kapolri. Ini agar konflik yang ada tak semakin membesar. “Jokowi harus segera membatalkan pelantikan Budi Gunawan,” ujar dia.

Saat ini setelah komisioner KPK dilaporkan kepada Bareskrim Polri, giliran pegawai KPK juga terkena teror dari orang yang tidak dikenal. Beberapa pegawai KPK dan juga keluarganya bahkan sempat diancam untuk dibunuh. Saat ini KPK sedang membentuk tim untuk melakukan penelusuran lebih jauh terkait hal ini.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement