REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Penumpang pesawat Lion Air yang mengalami delay 'menahan' salah satu staf operasional Lion Air di Terminal III lantai 2 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Kamis malam (19/2). Bahkan, ratusan penumpang meminta kejelasan dengan memaki-maki satu-satunya staf Lion Air yang masih berada di Bandara itu.
"Iya saya mendapat informasi dari atasan, ada ganti rivannya dengan transfer," tutur Fajar, salah satu staf Lion Air, menjelaskan.
Dari pantauan Republika.co.id, pihak maskapai rencananya akan melakukan ganti rugi (rivan) atas tiket penumpang sebesar Rp 300 ribu. Meski demikian, penumpang tetap melakukan protes.
Mereka menginginkan maskapai melakukan ganti rugi dan memberangkatkan seluruh penumpang malam ini. "Rugi, kita minta ganti cash 300 ribu dan berangkat malam ini," tutur salah satu penumpang.
Sementara itu, kondisi terminal III di lantai 2 Bandara Soekarno Hatta masih terlihat ricuh. Beberapa penumpang memaki-maki staf Lion Air yang terjebak di lantai dua.
Di lobi utama tempat loket Lion Air pun penumpang masih menumpuk. Saat ini, rencananya ratusan penumpang akan menemui pihak manager bandara Soekarno-Hatta untuk mendapatkan kepastian lebih lanjut.