REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kebakaran di gedung Wisma Kosgoro, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, berhasil dipadamkan pada Selasa (10/3) dini hari WIB pukul 02.40. Prosesnya bahkan mencapai tahap pendinginan. Petugas pemadam kebakaran juga mulai membereskan peralatan dan beberapa unit mobil pemadam kebakaran sudah meninggalkan lokasi.
Setelah delapan jam akhirnya pihak petugas pemadam kebakaran berhasil menjinakkan api. Keterlambatan petugas kebakaran menurut Kadis Damkar dan Penanggulangan DKI Jakarta, Subejo dikarenakan ada pemeriksaan terhadap Bronto Skylift. "Checking terakhir sebelum penggunaan makanya terlambat datang tadi," kata dia.
Subejo mengatakan, mesin skylift tersebut hanya dipunya Jakarta dan Seoul. Ia juga menambahkan bahwa pemadaman yang dilakukan pihaknya lebih efektif dari dalam dan dari luar lebih pada cooling system. "Paling utama adalah pemadaman dari dalam," ujarnya.
Titik api yang berada di lantai 16 memang menjadi kendala utama yang membuat banyak petugas kelelahan turun naik tangga saat mencoba memadamkan api. "Bayangkan saja sampai lantai 16 naik manjat tangga," tambahnya. Untuk itu, pihaknya menyiapkan staging area di lantai 10 untuk para personil bergantian.
Meskipun sempat terdengar kabar bahwa ada satu korban yang terjebak di dalam gedung, ia memastikan insiden kali ini tidak merenggut korban jiwa. "Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran kali ini," kata Subejo.
Sementara itu, total unit pemadam kebakaran yang diterjunkan pada kebakaran kali ini mencapai 35 unit dan lebih dari 200 personel dikerahkan untuk memadamkan api.