REPUBLIKA.CO.ID, TERNATE -- Pemkot Ternate, Maluku Utara (Malut) sedang mempersiapkan diri membuat satu museum dunia yang di dalamnya berisi jejak sejarah empat Kesultanan dan empat kerajaan Eropa yang pernah didirikan di Malut.
"Hal itu dilakukan sebagai bentuk tindak lanjut permintaan dari Kementerian Pariwisata. Museum yang direncanakan ini bukanlah museum biasa-biasa saja, melainkan satu museum dunia," kata Wali Kota Ternate Burhan Abdurahman, Sabtu (14/3).
Dia mengatakan, ada gagasan dari satu staf ahli menteri pariwisata itu akan dijadikan museum dunia, yang isinya empat kerajaan Kesultanan yang ada di Malut dan kerajaan Eropa yang pernah ada di sini yakni Portugis, Belanda, Spanyol.
Hal yang menjadi kendala terdapat pada koleksi bahan-bahan peninggalan sejarah tersebut. Untuk mengoleksi bahan-bahan itu tidak mudah.
Burhan mengatakan saat ini masih dalam tahapan koordinasi dengan staf kementrian tersebut, karena terdapat beberapa koleksi yang dimiliki staf ahli kementerian pariwisata.
Untuk memperoleh koleksi-koleksi dari empat kerajaan, dia meyakini masih memiliki peluang. Namun, yang menjadi kendala adalah keterbatasan koleksi dari peninggalan empat kerajaan Eropa.